Molor, Kontraktor Enggan Berkomentar

harianmetro1.blogspot.com - Target penyelesaian pembangunan jembatan Padangan-Kasiman dipastikan molor. PT Hutama Karya (HK), penggarap proyek, mengklaim jika 20 Desember 2014 lalu, proyek tersebut rampung, target itu disesuaikan dari target Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, yang mengharuskan pembangunan kelar pada 23 Desember 2014.

Saat ditemui di lokasi proyek dengan maksud menanyakan hal itu, Pelaksana Lapangan II PT Hutama Karya (HK), Khabib Sukindar, enggan memberikan klarifikasi mengenai keterlambatan mega proyek Pemkab tersebut. Malahan pihak terkait terkesan kucing-kucingan dan bahkan sulit dikonfirmasi.

“Saya mau pergi,” kata Khabib saat ditanya wartawan harianmetro1.blogspot.com, Senin, 22 desember 2014 di sekitar lokasi proyek jembatan penghubung antar dua kecamatan itu.

Setelah itu, ia mengelak dan memilih naik sepeda motor keluar dari area proyek tanpa memberikan penjelasan sedikit pun. Saat dihubungi melalui telepon berkali-kali tidak ada jawaban. Saat wartawan mencoba mendatangi kantor Hutama Karya (HK) yang berlokasi di Desa/Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, pihak terkait tidak sedang berada ditempat. salah seorang petugas yang berada di ruang kantor menjelaskan.

“Pak Khabib dan Pak Winoto (Pelaksana Lapangan I HK) belum kembali ke kantor, mereka masih di lapangan karena saat ini belum jamnya istirahat,” jelas salah seorang petugas yang ketika itu berhadapan dengan sebuah komputer yang menyala di atas meja, sekitar pukul 10.45 WIB.

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Camat Padangan, Gunardi berharap, jembatan yang dibangun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun ini segera rampung agar nantinya perekonomian warga sekitar meningkat. Karena, paling tidak terbangunnya akses tersebut menjadikan warga mudah menjangkau ke daerah lain dan lebih murah.

“Tapi, hingga saat ini, pengerjaan proyek jembatan itu belum rampung,” papar Camat ketika ditemui di ruang kantornya. [oni/lis]