Pengakuan Pengembang, 1 Orang Investor Bisa 'Borong' 40 Unit Apartemen

Sunday, April 26, 2015 | comments

Jakarta - Para calon pembeli hunian seperti apartemen yang benar-benar ingin menempati unitnya atau end user harus bersaing dengan para investor properti yang kerap berspekulasi untuk mendapatkan keuntungan di properti. Para investor ini ada yang berkantong pas-pasan hingga berkantong tebal dengan membeli unit-unit apartemen dalam jumlah banyak.

Corporate Marketing & Communication GM Synthesis Development R. Pradopo mengatakan sebagai pengembang memang tentunya sangat senang unit-unit properti yang dibangun diborong oleh konsumen termasuk oleh investor. Saat ini, 60% pembeli apartemen di Jakarta merupakan investor.

Beberapa proyek perseroan seperti apartemen Jalan Basuki Rachmat, Cipinang, Jakarta Timur termasuk yang menjadi sasaran ajang investasi investor. Padahal harga apartemen di kawasan ini mencapai Rp 500 juta/unit.

"Di tempat kami ada satu orang yang beli 13 unit, ada juga yang 20 unit beli sekaligus, terbanyak 1 orang ada yang beli sampai 40 unit," kata Pradopo akhir pekan lalu.

Pradopo mengatakan biasanya para investor apartemen membeli unit-unit apartemen pada masa proyek belum dibangun karena harganya lebih murah dari harga setelah jadi. Mereka juga tak segan-segan meminta diskon atau potongan harga karena alasan sudah membeli unit sangat banyak.

"Kita sempat kena komplain. Di tempat kita nggak ada program diskon walaupun belinya banyak," katanya. Ia mengungkapkan, berinvestasi di properti sangat mudah dan kenaikan harga yang cukup tinggi. Sedikitnya kenaikan harga properti bisa mencapai 10% tahun "Jadi kenapa? dari berbagai macam pilihan investasi termasuk saham yang harus dipantau terus, properti lah yang tak perlu banyak effort (usaha), ada uang bisa beli properti," jelasnya.

Berdasarkan hasil survei 2015, Synthesis Development mencatat di Jakarta ada banyak faktor pendorong orang membeli hunian khususnya apartemen, dan yang paling banyak adalah untuk investor atau tujuan berinvestasi, antara lain:
¤ Sebelumnya menumpang di keluarga sebanyak 14% atau setara dengan 8.940 unit
¤ Tinggal bukan milik sendiri dan ingin punya tinggal sendiri 20% setara dengan 12.345 unit
¤ Jumlah usia siap nikah setiap tahun 2% atau setara 1.491 unit
¤ Pergerakan kelas dari bawah ke kelas menengah 4% atau setara 2.743 unit
¤ Investor dalam rangka investasi 60% setara 37.863 unit Untuk itu, pengembang yang membangin Plaza Semanggi, Jakarta ini mendorong agar para pembeli end user bisa mendapatkan kesempatan membeli apartemen. Pihaknya punya program cicilan uang muka kredit apartemen dengan program smart saving.

Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Harian metro1 Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger