Kapan Jalanan Ibu Kota Lengang Lagi?

Monday, May 4, 2015 | comments (1)

http://harianmetro1.blogspot.com
Konsentrasi massa buruh pada perayaan May Day atau Hari Buruh di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat, 1 mei 2015 membuat beberapa ruas jalan di ibu kota terlihat lengang. Kondisi jalanan yang sepi itu dirindukan kembali oleh pengguna jalan pada hari ini.

Heru (36) pengendara sepeda motor mengaku rindu dengan kondisi jalanan yang sepi pada peringatan Hari Buruh pada Jumat lalu. "Bawaannya plong kalau jalanan sepi kayak begitu. Bukannya mau berandai-andai, tapi memang kondisi seperti itu bisa membuat kita tersenyum. Pengen sih kondisi seperti itu terulang lagi," ujar Heru kepada Infonitas di kawasan Senayan, Jakarta, Senin, 4 mei 2015.

Car free day (CFD) juga merupakan momen bagi warga ibu kota untuk merasakan jalanan lengang di kawasan Sudirman dan Thamrin setiap akhir pekan. Namun, Pemprov DKI Jakarta akan meninjau ulang kegiatan CFD itu lantaran selama berlangsungnya CFD banyak disusupi acara promosi dagang perusahaan, kampanye, dan demonstrasi.
"Kemarin kan CFD enggak ada karena ada KAA. Semoga akhir pekan depan CFD berjalan seperti semula. Sehingga masyarakat bisa menikmati jalanan yang sepi dan terbebas dari polusi asap kendaraan bermotor," pungkas Syafri Ario (28) warga Tanah Abang ini.

Rahasia Bisnis Bakmi Naga Eksis Sejak 1979

Sunday, May 3, 2015 | comments

http://harianmetro1.blogspot.com
JAKARTA -- Bisa dibilang bisnis kuliner merupakan ranah bisnis paling subur. Hampir setiap tahunnya muncul usaha baru dengan kreativitas yang baru juga. Banyaknya pemain yang terjun di ranah bisnis ini tentunya juga membuat peta persaingan semakin ketat. Di sisi lain tidak sedikit pelaku bisnis kuliner yang berguguran akibat tak kuat menghadapi persaingan.
Namun, Bakmi Naga mampu bertahan hingga 36 tahun lamanya. Ya memang bakmi yang awalnya didirikan oleh Ny Liong sudah berdiri sejak tahun 1979.
Tak ayal brand ini mampu bertahan. Pasalnya, Bakmi Naga berhasil menjaga kualitas cita rasanya hingga saat ini. "Dari nenek moyang rasanya tidak pernah berubah. The brand can not be change," ujar Franchise & Marketing Director Bakmi Naga Susanty Widjaya kepada Okezone di Balai Kartini, Jakarta belum lama ini.
Susanty menjelaskan, keunggulan dari Bakmi Naga adalah mi yang diproduksi sendiri dengan mementingkan faktor kesehatan. Selain memakai bahan baku yang alami, produknya juga tidak menggunakan bahan pengawet serta sudah bersertifikat halal.
"Keunggulan bakminya tidak mengandung air abu. Jadi kalau biasa makan bakmi, kalau sakit maag enggak boleh makan bakmi karena ada air abu, karena bikin kembung. Kalau kami tidak mengandung itu," imbuhnya.
Dengan kualitas yang selalu terjaga hingga puluhan tahun, membuat Bakmi Naga mampu hadir selama puluhan tahun. Terhitung hingga saat ini outlet Bakmi Naga sudah hadir setiap kota mulai dari pulau Sumatera, Jawa, Sulawesi hingga Ternate.
Sejak membuka pintu waralaba pada 2010, total mitranya saat ini sudah berjumlah 59 outlet. "Jumlah itu di luar yang dimiliki keluarga, kalau dijumlah bisa lebih dari seratus," tambah Susanty.
Menurut catatannya, rata-rata mitra Bakmi Naga bisa meraup omzet per harinya Rp5 juta rupiah, dengan margin profit 25 persen.
Kini, Bakmi Naga kembali membuka peluang dengan membuka dua jenis kerja sama. Tipe Resto dengan investasi Rp200 juta dan tipe express dengan investasi Rp150 juta.
(rzk)

Rusun Rp 186 Juta di Kawasan Elit Cengkareng

Saturday, May 2, 2015 | comments

http://harianmetro1.blogspot.com
Rusun Rp 186 Juta di Kawasan Elit Cengkareng Untuk yang Bergaji Hingga Rp 7 Juta/Bulan
-- Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara serentak memulai program pembangunan satu juta rumah, di 8 titik di seluruh Indonesia. Lebih dari 331 ribu unit tempat tinggal disebar di Indonesia, ada rumah tapak (landed house), ada juga rumah vertikal atau rumah susun.

Pengembang berlomba-lomba membangun rumah-rumah yang mayoritas disediakan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Termasuk BUMN, Perum Perumnas, yang bakal berkomitmen membangun 33.000 unit rumah di tahun ini.

Pada acara peluncuran program satu juta rumah, tahap pertama Perumnas membangun sebanyak 5.400 unit rumah susun milik (rusunami) di Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat. Kawasan ini termasuk elit, namun tidak dengan harga rusun yang ditawarkan Perumnas. Meski dibangun di kawasan premium, Perumnas membanderol harga yang cukup murah, yaitu Rp 186-372 juta/unit.
Seperti yang dirangkum, Kamis, 30 april 2015.

1. Dibangun 18 Tower dengan 5.400 Unit Perumnas membangun proyek rumah susun milik (rusunami) ini di lahan seluas 4,9 hektar. Akan ada 5.400 unit rusun untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Rusun tersebut bakal dibangun di 18 tower dengan tinggi masing-masing 24 lantai.

2. Kawasan Elit Rusun yang dibangun Perumnas ini dibangun di kawasan elit Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat. Direktur Utama Perum Perumnas Himawan Arief Sugoto mengaku, awalnya Perumnas ingin membangun apartemen mewah di tanah tersebut. Namun, karena pemerintah ingin membangun program satu juta rumah untuk MBR, Perumnas mengurungkan niatnya.
"Ini adalah bagian dari kawasan Perumnas yang sudah prime area, komitmen Perumnas mendukung program sejuta rumah, jadi kami mengubah misi kami," kata Himawan.

3. Harga Rp 186-372 Juta/unit Dibangun di kawasan mewah bukan berarti rusunami yang dijual Perumnas ini mengikuti harga pasaran properti di kawasannya.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Perumahan Rakyat, harga yang ditawarkan pun tergolong murah, karena disubsidi pemerintah. Himawan menyebut harganya berkisar Rp 186-372 juta.

4. Subsidi Uang Muka dan Bunga Selain mendapatkan harga yang tergolong murah, pemerintah memberikan bantuan bagi MBR untuk membeli rusun ini.
Pembeli bakal diberi kemudahan seperti uang muka 1% dan bunga tetap 5% selama masa kredit.

5. Syarat Pembelian Karena ditujukan untuk MBR, tidak sembarangan orang bisa mendapatkan rusun ini. Rusun ini boleh dibeli oleh masyarakat yang punya penghasilan tak lebih dari Rp 7 juta/bulan, yang tentunya belum memiliki rumah.
Untuk mencegah para spekulan atau pembeli yang memanfaatkan rusun ini sebagai ladang investasi, Perumnas, Perbankan dan Pemda DKI Jakarta bakal melakukan pengawasan keta‎t agar rusun ini jatuh kepada orang yang berhak. Salah satu caranya adalah, pembeli diwajibkan membuat KTP setempat setelah akta jual beli atau serah terima.
Selain itu, rusun ini tidak boleh diperjualbelikan atau dipindahtangankan dalam 20 tahun. Jika tidak ditempati selama 1 tahun, maka izin kepemilikan rusun bakal dicabut.

Meluruskan Kembali Peran dan Fungsi Organisasi Pemuda

| comments

http://harianmetro1.blogspot.com
Kita boleh membanggakan apa yang telah diberikan dan dilakukan oleh kaum muda Indonesia pada eranya masing-masing. mereka pelapis generasi pewaris dan generasi penerus negara dan bangsa Indonesia. Namun, ada satu hal yang pasti dalam sejarah gerakan kaum muda di Indonesia, yakni semangat kepeloporan.

Semangat ini adalah sebuah energi dan daya dorong bagi pembaharuan yang lahir dari kesadaran sosial dan pembaharuan. Karena semangat kepeloporan itu, maka bangunan psikologis yang kritis, skeptis, kaum muda senantiasa berjalan di garda terdepan dalam mengambil prakarsa perubahan dan pembaharuan pembangunan negara Indonesia yang lebih maju dan baik.

Komite Nasional Pemuda Indonesia atau lebih populer dengan singkatan KNPI, merupakan organisasi yang menghimpun pemuda Indonesia yang dituntut untuk mengembangkan sikap-sikap kepemudaan yang kritis dan progresif. Selain itu, sebagai wadah pemuda yang keberadaanya berangkat dari semangat kebersamaan dan persatuan untuk melakukan hal yang bermanfaat sehingga hendaknya bisa menjadi contoh bagi generasi pemuda. KNPI sebagai "rumah besar" seluruh elemen organisasi pemuda harus menyadari bahwa eksistensi dan kesinambungan perjalanan sebuah lembaga tidak akan ada artinya manakala pada saat dibutuhkan peran, kiprah dan kepeduliannya tidak hadir dalam kenyataan.

KNPI mendatang dihadapkan pada tantangan bagaimana memberdayakan dirinya sekaligus menampilkan model generasi muda yang dibutuhkan masyarakat dimasa mendatang. KNPI dituntut untuk tidak apriori terhadap elemen apapun baik pemerintah maupun berbagai dinamika ragam potensi kepemudaan di antaranya LSM dan OKP lainnya. KNPI juga harus mampu menyikapi secara obyektif berbagai problem sosial yang terjadi dan menyikapinya secara kritis, korektif dan konstruktif. Semangat sejarah kepeloporan kaum muda hakikatnya adalah etik perjuangan untuk menegakan kebenaran dan fitrah manusia. Inilah menjadi tanggung jawab kita semua sebagai kaum muda terutama KNPI sebagai Ormas tempat berhimpunnya kaum pemuda, memiliki tanggung jawab yang sangat besar.

Hal yang harus diperhatikan oleh para aktivis KNPI di Indonesia dalam menata organisasinya ke depan, yakin harus tanggap atas realitas dan dinamika kepemudaan yang mulai jenuh karena kejenuhan ini sebagai bentuk protes terhadap berbagai realitas sosial seperti, ketidakadilan, KKN dan sebagainya.

Problema tersebut mesti diantisipasi dengan berbagai bentuk dan ragam pemikiran, sikap dan aktivitas. Perlu menyeimbangkan proporsi orientasinya baik orientasi politik, ekonomi maupun kulturalnya. Selain itu, problem KNPI yang mendesak mesti dibenahi sebagai jawaban logis dari dinamika internal maupun eksternal.

Problem-problem inilah yang menjadi sebab mengapa KNPI terasa mengalami degradasi peran, meski metabolisme organisasi masih berjalan normal. Maka dari itu, KNPI harus dapat menjadi sebuah kekuatan pembangunan yang mampu memberikan manfaat bagi bangsa dan negara serta menjadikan pemuda Indonesia sebagai pemuda yang berkarakter, kapasitas dan berdaya-saing tinggi.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Harian metro1 Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger